Kenapa musim kemarau malah malam jadi dingin banget ya???

Kerasa ngak kalo malam hari bulan Mei ini terasa lebih dingin walau sudah masuk musim kemarau …dinginnya kayak dibawah AC 2 PK. Di Boyolali pada malam hari bisa mencapai suhu 20o Celcius tapi saat siang hari panasnya bisa bikin meleleh. Kenapa ya bisa begitu ??

Ada 2 penjelasan mengenai hal ini …

  1. pergerakan matahari pada bulan Mei-Juli ini sedang bergerak semu berada di Bumi bagian Utara yang mana pada tanggal 21 Juni terjadi Titik Balik Utara. Pada titik ini, Matahari mencapai posisi terjauhnya di utara garis khatulistiwa (sekitar 23,5 derajat utara). Titik Balik Utara menandai awal musim panas di belahan bumi utara dan awal musim dingin di belahan bumi selatan. Di belahan bumi utara, ini adalah saat hari paling panjang dalam setahun (solstice musim panas), sedangkan di belahan bumi selatan, ini adalah saat hari paling pendek dalam setahun (solstice musim dingin). Saat Matahari berada di belahan Bumi Utara inilah wilayah Australia pada bulan Juni-Agustus secara umum berada pada periode musim dingin. Adanya pola tekanan udara yang relatif tinggi menyebabkan massa udara yang relatif dingin dan kering bergerak dari Australia menuju Indonesia. Massa udara kering menjadi salah satu sebab Indonesia mengalami kemarau dan tahun ini diprakirakan terjadi pada bulan Mei hingga Agustus 2023. Sehingga beberapa tempat seperti di Dieng dan puncak gunung mengalami suhu yang ekstrim hingga bersalju walau musim kemarau.
  2. Massa udara kering di Australia ini juga bergerak menuju Indonesia. Massa udara kering menjadi salah satu sebab Indonesia mengalami kemarau dan tahun ini diprakirakan terjadi pada bulan Mei hingga Agustus 2023. Indonesia bagian selatan akan mengalami suhu dingin dan kering lebih cepat dibanding dengan Indonesia bagian utara seperti Kalimantan dan Sumatera.
Suhu dimalam hari lebih dingin. bisa dilihat suhu di Australia yang berwarna hijau menandakan suhu lebih dingin dan pergerakan angin menuju ke Indonesia.

Tinggalkan komentar